Sinopsis Film Pengabdi Setan



Daftar Sinopsis :
Pengabdi Setan


Informasi Detail :
Judul Film : Pengabdi Setan 
Negara : Indonesia
Dirilis : 28 September 2017
Produser : Gope T. Samtani
Sutradara : Joko Anwar
Durasi : 107 menit


Pemeran :
• Tara Basro - Rini
• Bront Palarae - Bapak
• Endy Arfian - Tony
• Ayu Laksmi - Ibu/Mawarni Suwono
• Elly D. Luthan - Nenek/Rahma Saidah
• Nasar Anuz - Bondi
• Muhammad Adhiyat - Ian
• Dimas Aditya - Hendra
• Arswendi Nasution - Ustadz
• Egy Fedly - Budiman
• Fachri Albar - Batara
• Asmara Abigail - Darminah


Sinopsis :
   Pada Tahun 1981, Rini tinggal di pinggiran kota Jakarta di sebuah rumah tua milik neneknya, bersama ibu, bapak, dan ketiga adik laki-lakinya yaitu Tony, Bondi, dan Ian. Kisah dibuka dengan masalah finansial keluarga mereka yang kehabisan uang untuk biaya pengobatan sakit sang ibu.

   Penyakit yang begitu parah membuat Mawarni tak mampu menggerakkan tubuhnya dan hanya berbaring di tempat tidur. Untuk memanggil dan meminta bantuan, Mawarni harus membunyikan lonceng.

   Berbagai upaya dilakukan keluarga Rini untuk mendapatkan uang tambahan, termasuk berhenti kuliah dan meminta royalti milik Mawarni yang sempat berkarier di dunia tarik suara, sebelum akhirnya jatuh sakit selama tiga setengah tahun tanpa diketahui penyebabnya. 

   Namun, kariernya sudah lama redup sehingga sudah tidak menghasilkan royalti lagi. Tony pun rela menjual sepeda motor dan barang pribadi lainnya demi menolong keluarganya. 

   Upaya keluarga untuk membuat sang ibu sembuh dari penyakitnya gagal setelah Rini menemukan sang ibu terjatuh di lantai kamarnya dan mengembuskan napas terakhir.

   Di pemakaman Mawarni, keluarga Rini pun dikenalkan dengan seorang Ustadz. Ustadz tersebut mempunyai putra yang bernama Hendra. 

   Dengan kematian Mawarni, bapaknya pun pergi ke kota untuk menggadai rumah mereka. Kematian Mawarni ternyata menjadi awal dari teror di rumah keluarga Rini. 

   Mereka didatangi oleh sosok yang menyerupai sang mendiang ibu. Sang nenek pun ditemukan meninggal dunia oleh Bondi dalam keadaan tenggelam di sumur.

   Rini menemukan sepucuk surat di kamar nenek yang ditujukan ke Budiman Syailendra. Surat tersebut ditulis nenek sebelum meninggal. 

   Rini pun segera pergi mengantarkan surat itu ke rusun tempat tinggal Budiman bersama Hendra. 

   Budiman memberi tahu Rini bahwa ia adalah kawan neneknya dulu dan ia menceritakan bahwa dulu neneknya tidak menyetujui pernikahan orang tua Rini karena Mawarni adalah seorang seniman dan tidak bisa mempunyai anak. 

   Karena itu, Mawarni pun mengikuti sebuah sekte pemuja setan demi mendapatkan keturunan. 

   Mereka membicarakan mengenai hubungan ibu mereka dengan sekte pengabdi setan dan kemungkinan adik mereka Ian, akan diambil oleh sekte tersebut setelah berumur 7 tahun, tetapi Rini tidak menggubrisnya. 

   Hendra meninggalkan nomernya agar jika sewaktu - waktu ada hal penting yang Budiman harus sampaikan, bisa dengan menelpon Hendra.

   Setelah mengalami beberapa kejadian menyeramkan, mereka pun memanggil sang Ustadz untuk memeriksa rumah mereka, dan mereka pun dinasihati untuk lebih banyak beribadah. 

   Malam itu saat Rini shalat, ia diteror oleh hantu Mawarni yang mengakibatkan Rini dan adik - adiknya berlari ke rumah sang Ustadz. Mereka pun merencanakan sebuah pengajian di rumahnya esok hari.

   Hendra pun pergi ke rusun Budiman setelah Budiman meneleponnya dan memberikannya artikel yang ia tulis sebagai koreksi artikel sebelumnya. 

   Di perjalanan pulang, seseorang membuat Hendra oleng dari motornya hingga ia terlindas truk. Jenazah Hendra pun dibawa pulang oleh warga sekitar dan Rini pun menemukan artikel yang ia bawa. 
   
   Malam itu, Rini melihat penampakan Hendra di luar rumah. Sang Ustadz dan Rini nyaris ditarik keluar.

   Sang Ustadz dengan rasa takut dan ingin menyerah karena telah ikut campur dengan urusan keluarga Rini sehingga menyebabkan anaknya meninggal. 

   Bapak mereka pun pulang dari menggadai rumahnya dikota. Bapak kemudian menangis saat diberi tahu bahwa nenek telah meninggal akibat tenggelam di sumur.

   Ian yang sedang buang air kecil dekat sumur, ditarik oleh arwah nenek ke dalam sumur. 

   Bapaknya pun menyelamatkan Ian selagi rumah mengalami poltergeis  (suatu benda yang melayang sendiri) yang diakibatkan neneknya dan rumahnya pun sudah dikepung oleh para pengabdi setan yang menebar biji saga di pekarangan rumah. 

   Rini, Tony, dan bapaknya pun terkunci di lorong tangga. Sang bapak memohon ampun ke ibu dan istrinya. Setelah Bondi menyelamatkan Ian dan menggagalkan usaha nenek, para pengabdi setan pun pergi dan rumah pun tenang kembali.

   Keesokan paginya, keluarga Rini sudah siap untuk pindah ke rusun dan menunggu mobil untuk menjemput mereka, tetapi tidak ada yang menjemput mereka sampai petang. Terpaksa mereka bermalam dulu dirumah, ditemani pak Ustad.

   Saat tengah malam sampai, Rini pun terbangun dan mengingat artikel Budiman yang dibawa Hendra dan menceritakannya ke Tony. 

   Selagi mereka berbincang, Bapak digentayangi oleh Mawarni. Bondi menemukan Ian berbicara bahasa asing sambil melihat ke jendela. 

   Rini, Tony, Bondi, dan bapak mereka pun bersembunyi di kamar nenek dan akhirnya mereka tahu bahwa mayat - mayat hidup dari pemakaman telah bangkit. 

   Setannya pun semakin beringas, hingga membunuh Pak Ustad. Keluarga Rini pun menemukan sang Ustadz sudah wafat ditusuk. Ian berjalan ke kerumunan mayat hidup bersama Mawarni.

   Para mayat hidup mengepung rumah dan masuk melalui pintu dapur yang kemudian ditahan oleh arwah neneknya. 

   Ternyata neneknya selama ini telah mencoba untuk menjaga mereka dengan mencoba membunuh Ian. Budiman pun sampai dan membawa keluarga Rini pergi.

   Setahun kemudian, keluarga Rini telah menetap di rusun dan mereka dihampiri seorang ibu tetangga yang memberikan mereka rantang makanan. 

   Sang tetangga pun kembali ke rumahnya lalu berbincang ke Batara, dan terungkaplah bahwa ia adalah Darminah. Baca kisah selanjutnya di Pengabdi Setan 2



Referensi :

Post a Comment for "Sinopsis Film Pengabdi Setan"